Solo- Memperingati kelahiran Nabi Muhammad SAW (Maulid Nabi) dapat menjadi momentum muslim seluruh dunia untuk merefleksikan diri supaya dapat meneladani sifat dan perilaku Nabi Muhammad SAW. SMA Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Surakarta memanfaatkan momentum ini dengan mengelar Kajian Maulid Nabi 1443H dengan Tema “Mencintai Nabi Sepenuh Hati”, Rabu (20/10).
Kajian maulid nabi hari ini menghadirkan Umma Asri Istiqomah sebagai pemateri. Acara yang digelar secara virtual melalui zoom dan disiarkan langsung di akun youtube SMAPK berjalan sangat khidmat. Peserta kajian yang terdiri kepala sekolah, guru, karyawan, peserta didik, alumni, dan orantua/wali siswa, mengikuti jalanya acara dengan penuh antusias dan diselimuti rasa penuh kebahagiaan.
Upik Mairina selaku kepala sekolah mengawali kajian dengan memberikan sambutan memperingati Maulid Nabi 1443H. “Memperingati Maulid Nabi adalah bentuk cerminan rasa cinta dan penghormatan kita terhadap Nabi Muhammad SAW.” Ujarnya.
Upik juga berpesan kepada siswa siswi agar mengikuti kajian dengan serius dan antusis, supaya memperoleh manfaat dari kajian hari ini.
“Acara ini diharapakan dapat dijadikan refleksi dan renungan seluruh elemen sekolah khususnya siswa/siswi supaya dapat mencintai nabi Muhammad SAW sepenuh hati dan menjadikan Nabi sebagai contoh, sebagai idola, sebagai suri tauladan sehingga kita semua dapat menjadi ahli sunnah yang artinya ahli dalam melaksanakan sifat dan perilaku rasullah. “ Imbuhnya
Umma Asri Istiqamah menyampaikan bahwa rasulullah sangat mencintai umatnya, bahkan sampai akhir hayatnya Rusulallah selalu mengingat Umatnya dan mendoakan keselamatan Umatnya.“Diriwayatkan Ibn Abi Syaibah dan Ahmad (Aku memohon syafa’at kepada Allah untuk umatku. Dan itu dikabulkan oleh-Nya bagi mereka yang tidak menyekutukan-Nya”) Jelasnya,
Selanjutnya Umma menyampaikan alasan kenapa kita umat muslim harus mencintai Rasullah sepenuh hati. “Rasullah memiliki sifat humanis yang lembut, penyabar, penyayang, dan penuh kasih sayang. Rasullah juga sangat taat beribadah dan mencintai Allah dengan cara menjalankan perintanya dan menjauhi segala laranganya”
Beberapa cara kita mencintai nabi, yaitu selalu bersholawat kepada nabi, meneladani nabi sifat nabi, selalu mengingati dan merindukan nabi, mencintai keluarganya, dan selalu mendoakan nabi.
Menutup kajian, Ummah berpesan kepada peserta kajiin untuk meneladani sifat sikap rasulullah. Sebab mencontoh perilaku dan sifat Rasulullah merupakan sunnah sehingga adek-adek bapak ibu guru dapat mendapatkan pahala dan Insyallah memperoleh syafa’at Nabi Muhmmad di Yaumul Akhir.
“Kalo kita mencintai nabi, kita akan bersama nabi di surga” Pungkasnya
Ari Humas SMA Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat